JAMAN YUNANI KUNO
Sabtu, 06 April 2013
0
komentar
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang masalah.
Ilmu pengetahuan bermula dari rasa
ingin tahu, yang merupakan ciri khas manusia. Manusia mempunyai rasa
ingin tahu tentang benda-benda disekitarnya, seperti bulan, bintang, dan
matahari. Bahkan ingin tahu tentang dirinya sendiri.
Ilmu pengetahuan merupakan pencarian
makna praktis, yaitu penjelasan yang bisa dimanfaatkan. Penjelasan ini telah
menjadi dasar ilmu pengetahuan manusia dari zaman pra-sejarah hingga awal abad
ke-20.
Ilmu pengetahuan abad ke-20 telah
mengubah segalanya, kemajuan- kemajuan serupa itu sebenarnya telah
terjadi di masa-masa sebelumnya. Salah satunya terjadi kira-kira tahun 2500 SM,
ketika ”Stonehenge’’ didirikan di Inggris dan ‘’Piramida’’ dibangun di Mesir.
Kedua monument ini menyatukan gagasan astronomis dan religius yang
kecanggihannya tidak sepenuhnya di ketahui hingga abad ini. Penyelidikan
mendalam tentang Stonehenge dan piramida-piramida tersebut mengungkap
pengetahuan matematika yang mengejutkan. Orang yang membangun kedua monumen ini
telah memahami istilah-istilah praktis yang paling sederhana tentang hubungan
antara dua sisi tegak dengan sisi miring dari segitiga siki-siku yang tertentu.
Dengan kata lain mereka telah memahami dasar dari apa yang kita kenal
sebagai dalil Pythagoras sekitar 2000 tahun sebelum Pythagoras lahir.
Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan
lainnya juga mengungkapkan tentang peranan dunia islam di dalamnya. Sekitar
abad ke 7 M. pada zaman Bani Umayyah, orang islam menemukan cara pengamatan
astronomi. Kemudian pada tahun 825 M. M. AL-khawarizmi telah menyusun
buku aljabar yang menjadi buku standar beberapa abad lamanya di Eropa.
Dari beberapa uraian tersebut, ternyata
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidaklah muncul dengan sendirinya.
Oleh karena itu, kita sebagai manusia yang selalu lapar akan pengetahuan harus
mengetahui secara detail sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dari waktu ke
waktu.
B.
Tujuan Penulisan
1. Mengetahui dengan jelas proses
perkembangan ilmu dari zaman Yunani kono, hingga zaman modern.
2. Memenuhi tugas yang di berikan oleh
dosen mata kuliah Filsafat Ilmu.
BAB II
PEMBAHASAN
Periodisasi Perkembangan Ilmu pengetahuan.
Perkembangan pemikiran secara teoritis senantiasa mengacu
kepada peradaban Yunani. Periodesasi ilmu dimulai dari peradaban Yunani dan
diakhiri pada zaman kontemporer. Berikut ini merupakan periodisasi perkembangan
ilmu pengetahuan sejak zaman pra-Yunani kuno sampai dengan zaman kontemporer.
A.
Zaman Pra-Yunani Kuno
Pada zaman ini, secara umum terbagi
menjadi tiga fase.
1. Zaman batu tua yang berlangsung 4 juta
tahun SM sampai 20.000/10.000 tahun SM. Pada zaman ini telah mempunyai beberapa
ciri khas, di antaranya adalah menggunakan alat-alat sederhana yang dibuat dari
batu dan tulang, mengenal bercocock tanam dan berternak, dan dalam kehidupan
sehari-hari didasari dengan pengamatan primitif.
2. Zaman Batu Muda yang berlangsung tahun
10.000 SM sampai 2000 SM atau abad 100 sampai 20 SM. Di zaman ini telah
berkembang kemampuan–kemampuan yang sangat signifikan. Kemampuan itu
berupa tulisan (dengan gambar dan symbol), kemampuan membaca (bermula dari
bunyi atau suku kata tertentu), dan kemampuan menghitung. Dalam zaman ini juga
berkembang masalah perbintangan, matematika, dan hukum.
3. Zaman Logam. Zaman ini berlangsung dari
abad 20 SM sampai abad 6 SM. Pada zaman ini pemakaian logam sebagai
peralatan sehari-hari, bahkan sebagai perhiasan, peralatan masak, atau bahkan
peralatan perang.
B.
Zaman Yunani Kuno
Zaman
ini berlangsung dari abad 6 M sampai dengan sekitar abad 6 M. Zaman ini
menggunakan sikap ‘’aninquiring attitude (suatu sikap yang senang
menyelidiki sesuatu secara kritis)’’, dan tidak menerima pengalaman yang didasarkan
pada sikap ‘’receptve attitude mind (sikap menerima segitu
saja)’’. Sehingga pada zaman ini filsafat tumbuh dengan subur. Yunani mencapai
puncak kejayaannya atau zaman keemasannya (zaman Hellenisme) di bawah pimpinan
Iskandar Agung(356-323 SM) dari Macedonia, yang merupakan salah seorang murid
Aristoteles.
Pada abad ke- 0 M, perkembangan ilmu
mulai mendapat hambatan. Hal ini disebabkan oleh lahirnya Kristen. Pada abad
pertama sampai abad ke- 2 M mulai ada pembagian wilayah perkembangan ilmu. Wilayah
pertama berpusat di Athena, yang difokuskan dibidang kemampuan intelektual.
Sedangkan wilayah kedua berpusat di Alexandria, yang fukos pada bidang empiris.
Setelah Alexandria di kuasai oleh Roma
yang tertarik dengan hal-hal abstrak, pada abad ke- 4dan ke- 5 M ilmu
pengetahuan pegetahuan benar-benar beku. Hal ini di sebabkan oleh tiga pokok
penting :
1) Penguasa Roma yang menekan kebebasan
berfikir.
2) Ajaran Kristen tidak disangkal.
3) Kerjasama gereja dan penguasa sebagai
otoritas kebenaran.
Walaupun
begitu, pada abad ke-2 M sempat ada Galen (bidang kedokteran) dan tokoh
aljabar, Poppus dan Diopanthus yang berperan dalam perkembangan pengetahuan.
Pada zaman ini banyak bermunculan ilmuwan terkemuka. Ada beberapa nama yang
popular pada masa ini, yaitu :
a. Thales (624-545 SM) dari Melitas,
adalah filsuf pertama sebelum masa Socrates. Menurutnya zat utama yang menjadi
dasar segala materi adalag air. Pada masanya, ia menjadi filusuf yang
mempertanyakan isi dasar alam.
b. Pythagoras (582 SM–496 SM) adalah
seorang filusuf yang juga seorang ahli ukur namun lebih dikenal dengan
penemuannya tentang ilmu ukur dan aritmatik. Beliau juga di kenal sebagai ‘’
Bapak Bilangan’’, dan salah satu peninggalan Pythagoras yang terkenal
adalah ‘’Teorema Pythagoras‘’. Selain itu, dalam ilmu ukur dan
aritmatika ia berhasil menyumbang teori tentang bilangan, pembentukan benda,
dan menemukan antara nada dengan panjang dawai.
c. Socrates (470 SM -399 SM) adalah filsuf
dari Athena. Dalam sejarah umat manusia, Socrates merupan contoh istemewa selaku
filsuf yang jujur dan berani. Socrates menciptakan metode ilmu kebidanan yang
dikenal dengan ‘’Maicutika Telenhe ‘’, yaitu suatu metode dialektiva
untuk melahirkan kebenaran.
d. Democritus, dikenal sebagai ‘’bapak
atom’’ pertama yang memperkenalkan konsep atom, bahwa alam semesta ini
sesungguhnya terdiri atas atom-atom. Atom adalah materi terkecil yang tidak
dapat di bagi-bagi lagi.
e. Plato (427 SM- 347SM), ia adalah murid
Socrates dan guru dari Aristoteles, filsuf yang pertamakali membangkitkan
persoalan being (hal ada) dan mempertentangkan dengan becoming(
hal menjadi).
f. Aristoteles (384 SM- 322 SM) adalah
seorang filsuf yunani, murid dari Plato dan guru dari Alexander. Ia memberikan
kontribusidi bidang metafisika, Fisika, Etika, Politik, Ilmu kedokteran dan
ilmu alam. Dibidang ilmu alam, ia merupakan orang pertama yang mengumpulkan dan
mengklasifikasikan spesies biologi secara sisitematis. Selain di Yunani,
astronom dan ahli matematika juga berkembang di india. Aryabatha (476 M)
melahirkan hitungan desimal sederhana. Di bidang astronomi ia juga
memperkenalkan sejumlah fungsi trigonometri (termasuk sinus, versine, kosinus,
dan invers), table trigonometri, teknik-teknik dan algoritma dari aljabar.
C.
Zaman Pertengahan
Zaman
ini masih berhubungan dengan zaman sebelumnya. Karena awal mula zaman ini pada
abad 6 M sampai sekitar abad 14 M, maka tampillah para theology di lapangan
ilmu pengetahuan. Segala aktifitas keilmuan harus berdasarkan atau mendukung
agama. Dengan kata lain aktifitas ilmiah terkait erat dengan aktifitas
keagamaan.
Ketika bangsa eropa mengalami
kegelapan, kebangkitan justru milik islam. Hal ini dimulai dari lahirnya nabi
Muhammad SAW pada abad ke 6M. Perluasan wilayah, pembinaan hukum serta
penerjemahan filsafat Yunani, dan kemajuan ilmu pengetahuan pada abad ke – 7 M
sampai abad ke-12 M. Pada masa ini islam mendapat masa keemasannya (golden
age).
Selain itu, pada abad ini terjadi abad
perkembangan kebudayaan di Asia Selatan dan timur, seperti, ajaran Lao Tse
(menjaga keharmonisan dengan alam) dan Confucius (konsep kode etik luhur
mengatur akal sehat).
Sepanjang
Eropa mengalami masa kegelapan, di sebelah selatan Laut Tengah berkembang
kerajaan bangsa Arab yang di pengaruhi oleh budaya islam. Dengan berkembanganya
pengaruh islam, maka semakin banyak pula tokoh-tokoh ilmuwan yang
berperan dalam perkembangan ilmu. Mereka adalah sebagai berikut :
1. Al Farabi (870 M -950 M). Adalah
seorang komentator filsafat Yunani yang sangat ulung di dunia islam.
Kontribusinya terletak di berbagai bidang matematika, filosofi, pengobatan,
bahkan musik. Al- farabi telah membuat berbagai buku tentang sosiologi dan
sebuah buku penting dalam bidang musik, kitab Al-musiqa. Selain itu, karyanya
yang paling terkenal adalah Al-Madinah Al- fadhilah (kota atau Negara
utama) yang membahas tentang pencapaian kebahagian melalui kehidupan politik
dan hubungan antara razim yang paling baik menurut pemahaman dengan hukum ilahian
Islam.
2. Al-Khawarizmi (780 M – 850 M), hasil
pemikiran berdampak besar pada matematika, yang terangkum dalam buku
pertamanyanya, Al-jabar, selain itu karyanya adalah Al-kitab Al-
mukhtasar fi hisab Al-jabr wa’al – muqalaba (buku rangkuman untuk
kulturasi dengan melengkapkan dan menyeimbangkan), kitab surat Al-ard
(Pemandanganan Bumi). Karyanya tersebut sampai sekarang masih tersimpan di
Strassberg, Jerman.
3. Al – Kindi (801 M – 873 M), bisa
dikatakan merupakan filsuf pertama yang lahir dari kalangan islam. Al-kindi
menuliskan banyak karya dalam bidabg goemetri , astronomi, aritmatika, musik
(yang dibangunya dari berbagai prinsip aritmatis), fisika, medis, psikologi,
meteorology, dan politik.
4. Al-Ghazali (1058 M – 111 M) adalah
seorang filsuf dan theolog muslim Persia, yang dikenal sebagai Algazel di dunia
Barat. Karya beliau berupa kitab-kitab, antara lain kitab Al – munqidih min adh
– dalal, Al – risalah al – quadsiyyah, dan mizan al – Amal.
5. Ibnu sina ( 980 M – 1037 M ). Ia di
kenal sebagai A Vicenna di dunia barat. Ia adalah seorang filsuf,
ilmuwan, dan juga dokter. Bagi banyak orang beliau adalah bapak pengobatan
modern dan masih banyak lagi sebutan baginya yang berkaitan dengan karya –
karyanya di bidang kedokteran. Karyanya merupakan rujukan di bidang kedokteran
selama berabad – abad.
6. Ibnu Rusyd (1226 M – 1198 M), yang
bahasa latin di sebut dengan Averroes, dan dia adalah filsuf dari spanyol
(Andalusia). Karya-karya Ibnu Rusyd meliputi bidang filsafat, kedokteran dan
fiqih dalam bentuk karangan, ulasan, essai, dan resume.
7. Ibnu Khaldun (1332 M – 1406 M), adalah
seorang sejarawan muslim dari Tunisia dan sering disebut sebagai bapak pendiri
ilmu historiografi, sosiologi dan ekonomi. Karyanya yang terkenal adalah
Muqaddimah ( pendahuluan ).
8. Jabir Ibnu Hayyan atau Gebert ( 721 M –
815 M ), dia adalah seorang tokoh islam yang mempelajari dan mengembangkan ilmu
kimia.
9. Al – razi ( 856 M – 925 M ), yang
dikenal dengan nama Razes. Seorang dokter klinis ynag terbesar pada masa
itu dan pernah mengadakan suatu penelitian Al-kimi atau lebih dikenal
dengan sebutan ilmu kimia. Beliau mengarang Ensiklopedia ilmu kedokteran yang
berjudul Contenens.
10. Ibnu Haitam dikenal dalam kalangan
cerdik pandai di barat, dengan nama Alhazen, Dia adalah seorang ilmuwan
islam yang ahli dalam bidang sains, falak, matematika, geometri, pengobatan,
dan filsafat. Ia banyak pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya dan telah
memberiakn ilham kepada ahli sains barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler dalam
menciptakan mikroskop dan teleskop.
11. Al–Battani (850 M – 929 M), memberikan
kontribusi untuk astronomi dan matematika. Dalam astronomi, al–Battani juga
meningkatkan ketepatan pengukuran presesi sumbu bumi.
12. Dalam bidang fikih ada Imam Hanafi (
699 M – 767 M ), Imam Malik ( 712 M – 798 M), Imam Syafi’I (767 M – 820 M
) dan Imam Hanbali ( 780 M – 855 M ), yang besar dengan kitab masing – masing
13. Dalam bidang sosial, terdapat nama
Yaqut bin Abdullah al Hamawi ( 1179 M – 1229 ), yang mengarang kitab Mu’jam al
– buldan (kamus Negara). Ibnu Yunis, Umar Al- khayyam , Will Durant,
Feilding H. Gorrison, dan Abu Rayhan al – Biruni, di bidang sains dan
antropologi.
14. Shen Kou ( 1031 M – 1095 M ), sorang
ilmuwan cina yang pertama kali menggambarkan magnet jarum-kompas yang
digunakan untuk navigasi.
15. Su Song (1020 M – 1101 M), juga seorang
astronom yang menciptakan langit bintang pada Atlas.
16. Jamal Al–din, mendirikan observatorium
ikhtiar Al–din yang merancang pembangunan istana raja di laut utara.
D.
Zaman Renaissance
Zaman
ini berlangsung pada awal abad 14 M sampai dengan abad 17 M. Renaissance
sering diartikan denagn kebangkitan, peralihan, atau lahir kembali (rebirth),
yaitu di lahirkan kembali sebagai manusia yang bebas untuk berpikir , dan jauh
dari ajaran – ajaran agama.
Tokoh – tokoh ilmuwan yang berpengaruh di masa ini ialah
sebagai berikut :
1. Nicolaus Capernicus ( 1473 M – 1543 M
), adalah seorang astronom, matematikawan, dan ekonom yang berkembangsaan
Polandia. Ia mengembangkan Teori Heliosentris (Tata Surya berpusat
di matahari).
2. Galileo Galilei ( 1564 M – 1642 M ),
adalah seorang astronom, filsuf, dan fisikawan Italia yang memiliki peran
besar dalam revolusi ilmiah. Sumbangannya dalam keilmuan antara lain adalah
penyempurnaan teleskop ( dengan 32 x pembesaran ) dan berbagai observasi
astronomi. Dia adalah orang pertama yang melukiskan tata surya seperti yang
kita kenal sekarang.
3. Tycho Brahe ( 1546 M – 1601 M ), adalah
seorang bangsawan Denmark yang terkenal sebagai astronom/astrolog dan
alkimiawan. Tycho adalh astronom pengamat paling menonjol di zaman pra
–teleskop. Akurasi pengamatannya pada posisi bintang dan planet tak
tertandingi pada masa itu.
4. Johannes Kepler (1571 M – 1630 M),
adalah astronom jerman, Matematikawan dan astrolog. Ia paling di kenal
melalui hukum gerakan planetnya. Kepler juga ahli optic dan astronomi.
Penjelasannya tentang pembiasan cahaya tertuang dalam buku ‘’supplement
to witelo , expounding the optical part of astronomy’’. Ia orang pertama
yang menjelaskan cara kerja mata.
5. Fancies Bacon ( 1561 M – 1626 M ),
adalah seorang filsuf, negarawan dan penulis Inggris. Karya – karyanya
antar lain membangun dan mempopulerkan motodologi induksi untuk penelitian
ilmiah, sering kali disebut metode Baconian.
6. Andreas Vesalius ( 114b M – 1564 M ),
adalah ahli anatomi. Ia memperkenalkan tentang anatomi tubuh manusia. Ia juga
menulis sebuak teks mengenai tumbuhan obat.
E.
Zaman modern
Zaman
ini sudah dimulai sejak abad 14 M. zaman ini juga dikenal sebagai masa
rasionalisme yang tumbuh di zaman modern karena munculnya berbagai penemuan
ilmu pengetahuan.
Tokoh yang menjadi pioner pada masa ini
adalah Rene Decrates, Isaac Newton, Charles Darwin, dan JJ. Thompson.
Keterangan lebih lengkap sebagai berikut :
1. Isaac Newton ( 1643 M – 1727 ),
adalah seorang fisikawan , matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam,
alkimiawan, dan theolog. Dia di katakana sebagai ‘’Bapak ilmu fisika klasik’’.
Karyanya yang berjudul Philosophiae Naturalis Principia Mathematica
menjabarkan tentang hukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasi
pandangan sains mengenai alam semesta selama tiga abad ini.
2. Rene Descartes ( 1596 M – 1650 M ), ia
di kenal sebagai Renatus Cartesius, adalah seorang filsuf dan
matematikawan Perancis. Descartes kadang di panggil ‘’ Penemu filsafat
Modern’’ dan ‘’ Bapak matematika modern’’. Pemikirannya yang menggunakan
revolusi adalah ‘’semuanya tida ada yang pasti , kecuali kenyataan bahwa
seseorang berfikir’’.
3. Charles Robert Darwin ( 1809 M – 1882 M
) adalah seorang naturalis yang teori revolusionernya meletakkan landasan bagi
teori evolusi modern dan prinsip garis keturunan yang sama (common Descent)
dengan mengajukan seleksi alam sebagai mekanismenya. Teorinya yang paling
menggemparkan adalah ‘’ Nenenk Moyang Manusia Adalah Kera ‘’.
4. Joseph John Thompson ( 1856 M – 1940 M
) adalah seorang ilmuan dengan penelitiannya yang membuahkan penemuan Elektron.
Thompson mengungkapkan bahwa gas mampu mengantarkan listrik. Ia menjadi seorang
perintis ilmu fisika nuklir. Dia juga menemukan sebuah metode untuk memisahkan
jenis atom dan sinar molekul yang berbeda dengan menggunakan sinar
positif.
F.
Zaman Kontemporer
Zaman
ini bermula dari abad 20 M dan sebagian besar aplikasi ilmu dan teknologi di
abad 21 merupakan hasil penemuan mutakhir di zaman ini. Bidang fisika menjadi
tiitk perkembangan ilmu pada masa ini. Hal ini di sebabakan karena fisika di
pandang sebagai dasar ilmu pengetahuan yang subjek materinya mengandung
unsur–unsur fundamental yang membentuk alam semesta.
Tokoh yang terkenal pada masa ini
adalah Albert Enstein (1879 M – 1955 M), dia adalah ilmuan Fisika. Dia
mengemukakan teori relativitas. Semenjak tahun 1905 M sampai 1917 M, saat ia
menerbitkan tulisan revolusionernya tentang teori Relativitas, pandangan umat
manusia tentang dunia dan alam semesta pun berubah selamanya, tahap terakhir
dari zaman modern telah lahir, dan cakrawala pun bergeser. Masih ada lagi
ilmuwan yang mempunyai ide besar lainnya, antara lain seperti Linus Pauling,
James D. Watson, Miller Urey, Werner Heinsenberg dan Erwin Schrodinger, Edwin
Hubble, Alfred Wegener.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Sejarah
perkembangan ilmu bermula dari zaman pra- sejarah atau bisa di katakan ‘’ Zaman
Batu’’. Pada masa itu ilmu hanya sebatas rasa ingin tahu mengenai alam
sekitarnya. Namun periodisasi ilmu pengetahuan secara teoris selalu mengacu
pada peradaban Yunani.
Periodisasi
perkembangan ilmu pengetahuan zaman pra-Yunani kuno terbagi menjadi 3 yaitu:
1. Zaman Batu Tua,
2. Zaman Batu Muda dan
3. Zaman Logam.
Zaman
Yunani merupakan zaman filsafat, karena pada zaman ini para filsuf menggunakan
sikap ‘’Aninquiring Attitude’’ dan tidak menerima pengalaman yang
didasarkan pada sikap ‘’ Receptive attitude’’. Dan di zaman ini banyak
bermunculan filsuf terkenal seperti Thales, Phytagoras, Socrates, Demokritus,
Plato, dan Aristoteles.
Zaman
pertengahan merupakan zaman kemajuan pesat bagi agama islam, dimana banyaknya
bermunculan para ilmuwan islam dari theolog–theolog islam seperti Al – Farabi,
Al – Khawarizmi, Al – Kindi, Al – Ghazali, Ibnu Shina, Ibnu Rusdy, Ibnu
Khaldun, Jabir Ibnu Hayyan, Al – razi, dll.
Zaman
Rennaisance merupakan kebangkitan para filsuf yang bebas berfikir tanpa
adanya pengaruh ajaran agama. Tokoh – tokohnya yang terkenal seperti
Nicolaus Copernicus, Galilio Galilei, Johanes Kepler, dan Frasisco
Bacon.
Zaman
modern dikenal sebagai masa rasionalisme yang tumbuh dizaman modern
karena munculnya berbagai ilmu pengetahuan yang berkembang dengan baik. Tokoh
yang menjadi pioner pada masa ini adalah Rene Decrates, Isaac Newton, Charles
Darwin, dan J.J. Thomson.
Zaman
kontemporer merupakan zaman kemajuan ilmu pengetahuan, di mana fisika
menjadi titik pusat perkembangannya. Tokoh yang sangat populer di masa ini
adalah Albert Eintein yang mengemukakan teori relatifitas.
B.
Saran
Saran yang dapat kami sampaikan adalah :
1. Seharusnya kita sebagai calon pendidik
haruslah banyak mengetahui tentang sejarah perkembangan ilmu pengetahuan, dan
siapa saja penemu yang berperan penting dalam kehidupan ini.
2. Sebagai umat islam, kita harus tahu
bahwa yang berperan penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan saat ini tidak
hanya orang Barat, namun orang dari timur – tengah pun banyak.
DAFTAR PUSTAKA
Asmoro Achmadi. 2007. Filsafat Umum. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Bakhtiar Amsal, H., Dr, M.A., 2005. Filsafat Ilmu, Logos, Jakarta.
Mawardi, Drs., Nur Hidayati, Ir., IAD-ISD-IBD,
Pustaka Setia, Bandung.
2009
Masniah, Dkk. 2009. Sejarah Perkembangan Ilmu. STAI Rakha, Amuntai.
Nur Hikmah, Dkk. 2010. Sejarah Perkembangan Ilmu”, STAI Rakha, Amuntai.
Paul Strathern, Seri Ide Besar “Archimedes & Titik
Tumpu”, Erlangga, Jakarta, 2002
Paul Strathern. 2001. 90 Menit Bersama Aristoteles. Jakarta: Erlangga
Paul Strathern. 2001. 90 Menit Bersama Descartes, Jakarta: Erlangga.
Poejawidjatna, Prof., Ir., 1998. Tahu Dan Pengetahuan
“Pengantar ke Ilmu dan Filsafat. Jakarta: Rineka Cipta.
Free Music at divine-music.info
Read more: http://impoint.blogspot.com/2013/02/menambahkan-memasang-widget-musik-mp3-di-blog.html#ixzz2QKH0rhL1 Dilarang copy paste artikel tanpa menggunakan sumber link - DMCA Protected Follow us: @ravdania on Twitter | pemakan.worell on Facebook
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: JAMAN YUNANI KUNO
Ditulis oleh Junari Sape
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://nary-junary.blogspot.com/2013/04/jaman-yunani-kuno.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Junari Sape
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar